DAFTAR HEWAN
HEWAN EKSISTING
Semut adalah semua serangga anggota famili Formicidae, ordo Hymenoptera. Semut memiliki lebih dari 12.50 jenis (spesies), yang sebagian besar hidup di kawasan tropika. Semut merupakan serangga sosial yang termasuk ke dalam ordo Hymenoptera dan family Formicidae yang memiliki lebih dari 12000 spesies (Romarta et al., 2020). Habitat semut merupakan habitat yang sangat luas mencakup seluruh habitat terrestrial (daratan) dari daerah pegunungan hingga pesisir (Falahudin, 2013)
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Hymenoptera
Upaordo : Apocrita
Infraordo : Aculeata
Superfamili : Vespoidea
Famili : Formicidae, Latreille
Fungsi Ekologis
Semut memiliki fungsi ekologis dalam membantu tanaman menyebarkan benih (biji) untuk penyerbukan, menggemburkan tanah pertanian melalui pergerakannya di dalam tanah, menjadi predator bagi hama tanaman, dan aktivitas ekologis lain, termasuk sebagai simbion kutu daun (Falahudin,2013)
Belalang adalah serangga herbivora dari subordo Caelifera dalam ordo Orthoptera. Serangga ini memiliki antena yang hampir selalu lebih pendek dari tubuhnya dan juga memiliki ovipositor pendek. Suara yang ditimbulkan beberapa spesies belalang biasanya dihasilkan dengan menggosokkan femur belakangnya terhadap sayap depan atau abdomen (disebut stridulasi), atau karena kepakan sayapnya sewaktu terbang. Femur belakangnya umumnya panjang dan kuat yang cocok untuk melompat. Serangga ini umumnya bersayap, walaupun sayapnya kadang tidak dapat dipergunakan untuk terbang. Belalang betina umumnya berukuran lebih besar dari belalang jantan.
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Orthoptera
Subordo : Caelifera
Manfaat Ekologis
Di dalam suatu ekosistem, belalang memiliki peran sebagai pemakan organisme mati atau bangkai, pemangsa detritus material organik yaitu hewani dan nabati, pemakan organ tumbuhan hidup dan mati, dan menjadi predator alami dari berbagai kelompok serangga lainnya
Laba-laba adalah sejenis hewan berbuku-buku (arthropoda) dengan dua segmen tubuh, empat pasang kaki, tak bersayap, dan tak memiliki kaki pengunyah. Laba-laba merupakan hewan pemangsa (karnivora), bahkan kadang-kadang kanibal. Mangsa utamanya adalah serangga. Hampir semua jenis laba-laba, dengan perkecualian sekitar 150 spesies dari suku Uloboridae dan Holarchaeidae, dan subordo Mesothelae, mampu menginjeksikan bisa melalui sepasang taringnya kepada musuh atau mangsanya. Meski demikian, dari puluhan ribu spesies yang ada, hanya sekitar 200 spesies yang gigitannya dapat membahayakan manusia. Tidak semua laba-laba membuat jaring untuk menangkap mangsa, akan tetapi semuanya mampu menghasilkan benang sutera—yakni helaian serat protein yang tipis namun kuat—dari kelenjar (disebut spinneret) yang terletak di bagian belakang tubuhnya. Serat sutera ini amat berguna untuk membantu pergerakan laba-laba, berayun dari satu tempat ke tempat lain, menjerat mangsa, membuat kantung telur, melindungi lubang betina, dan hati.
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Arachnida
Ordo : Araneae
Famili : Araneidae
Genus : Araneus
Spesies : Araneus diadematus
Manfaat Ekologis
Secara umum laba-laba merupakan pemakan serangga yang mungkin sering kita anggap sebagai hama. Laba-laba bisa mengontrol hama-hama merugikan. Mulai dari kecoak, kutu, lalat, ngengat dan nyamuk bisa dikurangi kehadirannya di lingkungan dengan membiarkan laba-laba bersarang di rumah. Selain itu, fungsi jaring laba-laba juga untuk menangkap mangsanya. Sehingga, mereka bisa tetap bertahan hidup dengan mengonsumsi hewan yang terjerat di antara jaring-jaringnya. Terkadang, hewan ini juga memakan jaringnya sendiri, sebagai cara untuk menyuplai material pembuat sutra agar bisa membangun jaring baru.
deskripsi jangkrik
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan :
Filum :
Kelas :
Ordo :
Famili :
Genus :
Spesies :
Manfaat Ekologis
deskripsi tupai
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan :
Filum :
Kelas :
Ordo :
Famili :
Genus :
Spesies :
Manfaat Ekologis
Burung walet (Famili Apodidae) adalah burung dengan sayap meruncing, berekor panjang, berwarna hitam dengan bagian bawah tubuhnya berwarna cokelat. Burung walet hidup di pantai serta daerah permukiman, menghuni gua yang lembab atau ruang besar yang lembab. Burung walet tidak dapat bertengger karena memiliki kaki yang sangat pendek sehingga sangat jarang berdiri di atas tanah tetapi bisa menempel pada dinding tembok atau langit-langit gedung.
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Aves
Ordo : Apodiformes
Famili : Apodidae
Manfaat Ekologis
Burung walet mempunya manfaat ekologis terutama pada sarangnya yang mengandung kalsium, mangan, tembaga dan zinc yang termasuk mineral penting dalam tubuh. Manfaatnya mulai dari menjaga kesehatan tulang, meningkatkan kesehatan jantung dan menjaga daya tahan tubuh. selain itu, Pemberian bokashi kotoran burung walet memberikan pengaruh yang baik terhadap pertumbuhan tanaman karena pupuk organik dapat menambah unsur hara dalam tanah yang akan meningkatkan pertumbuhan tanaman termasuk pertumbuhan vegetative secara optimal.
capung
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan :
Filum :
Kelas :
Ordo :
Famili :
Genus :
Spesies :
Manfaat Ekologis
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan :
Filum :
Kelas :
Ordo :
Famili :
Genus :
Spesies :
Manfaat Ekologis
deskripsi buaya
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan :
Filum :
Kelas :
Ordo :
Famili :
Genus :
Spesies :
Manfaat Ekologis
Biawak adalah kelompok kadal berukuran menengah dan besar yang tersebar di daerah beriklim panas dan tropis Afrika, Asia, dan Australia. Nama umumnya dalam bahasa Melayu, juga bahasa Indonesia adalah “Biawak”. Biawak adalah salah satu jenis reptil yang masuk ke dalam golongan kadal agung, suku biawak-biawakan (Varanidae). Biawak tak bertelinga memiliki ukuran panjang antara 42 hingga 55 cm. Badan dan ekor biawak tanpa telinga berbentuk silinder. kaki hewan tersebut termasuk memiliki ukuran yang pendek dilengkapi dengan kuku yang tajam.
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Reptilia
Ordo : Squamata
Subordo : Sauria
Infraordo : Anguinorpha
Superfamili : Varanoidea
Famili : Varanidae
Genus : Varanus
Manfaat Ekologis
Biawak mempunyai manfaat ekologis terutama pada dagingnya yang dipercaya oleh beberapa kelompok masyarakat sebagai makanan yang dapat meningkatkan stamina. Manfaat ini mungkin berasal dari kandungan protein yang tinggi. Protein merupakan zat gizi penting untuk pembentukan otot dan perbaikan jaringan tubuh